“Pahlawan Tak Dikenal”
Dikala sunyi menjelang
senja
Suara derup tembakan
Menghiasi medan perang
Percikan darah bagaikan
guyuran hujan
Sebuah lubang peluru bersarang didada
Darah pun bercucuran
Punggung mulai terbaring
Senapan didada terjatuh
Bagaikan diterpa angin
Puluhan tahun kau
diabaikan
Puluhan tahun kau tak
dikenali
Puluhan tahun yang lalu
Kau gugur dimedan
pertempuran
Kau bukan orang terpandang
Kau bukan pemimpin bangsa
Kau hanyalah rakyat biasa
Yang datang membela banga dan Negara
Kau gugur melawan
penjajah
Kau gugur dimedan perang
Tanpa diketahui asal
usulmu
Kaulah “Pahlawan Tak Dikenal”
Karya:Satriani Arsyad
Tidak ada komentar:
Posting Komentar